Peserta yang lolos akan mengikuti Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan (SKTT) mulai 21–23 Desember 2025, dengan pengumuman hasil akhir setelah sanggah pada 15–16 Januari 2026.
Tahap akhir berupa pengisian daftar riwayat hidup dan pemberkasan dilakukan pada 17–26 Januari 2026.
Tahapan Seleksi
Seleksi terdiri dari dua tahap utama:
Seleksi Administrasi untuk mencocokkan dokumen pendidikan dengan kualifikasi jabatan.
Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan (SKTT) berupa psikotes yang akan dijelaskan lebih lanjut oleh Kemensos.
Syarat dan Tata Cara Pendaftaran
Pelamar harus memenuhi syarat umum sesuai Permenpan RB Nomor 6 Tahun 2024, antara lain WNI, usia sesuai ketentuan, tidak pernah dipidana, tidak sedang menjadi ASN, serta memiliki kualifikasi pendidikan yang relevan.
Adapun syarat khusus mencakup usia maksimal 50 tahun dan kesediaan bekerja secara sif serta tinggal di asrama.
Pendaftaran dilakukan melalui akun SSCASN masing-masing.
Baca juga: Sukseskan Program Pro Rakyat, Kementerian PU Mulai Bangun Sekolah Rakyat di 3 Provinsi
Pelamar wajib mengunggah dokumen asli dalam format PDF dan foto berlatar belakang merah.
Ketidaksesuaian dokumen akan membuat pelamar dinyatakan gugur.
Kemensos menyediakan 3.003 formasi untuk tahun 2025.
Informasi lebih lengkap mengenai rincian formasi dapat diakses melalui dokumen resmi pada laman Kemensos.



