Ruang lingkupnya meliputi pertukaran data dan informasi, pengembangan pemasaran produk kreatif, peningkatan kualitas sumber daya manusia, serta optimalisasi aset dan sumber daya antar pihak.
Selain itu, kesepahaman ini mendukung kegiatan Women Empowerment Conference (WEC), yang bertujuan memperkuat peran perempuan sebagai motor pertumbuhan ekonomi di sektor kreatif, bisnis, teknologi, dan kewirausahaan.
Bingar Egidius menegaskan, “WEC dibangun sebagai ekosistem kolaboratif lintas industri yang membuka akses terhadap peluang nyata bagi perempuan untuk bertumbuh, berkarya, dan memimpin.”
Sebagai perusahaan yang telah berkiprah lebih dari lima dekade, Mustika Ratu terus mengangkat kekayaan alam dan budaya Indonesia melalui inovasi produk kosmetik, jamu, dan kesehatan.
Saat ini, produk Mustika Ratu telah menembus lebih dari 45 negara, menjadi representasi kekayaan alam Indonesia di pasar global.
Baca juga: Kemenekraf Buka Pendaftaran Program IDE.IND 2025 untuk Pegiat Fesyen
Kerja sama dengan Kemenparekraf diharapkan semakin memperkuat kontribusi industri lokal terhadap ekspor, pertumbuhan ekonomi kreatif, dan posisi Indonesia sebagai pusat industri kreatif berdaya saing tinggi di tingkat internasional.
