Hingga kini, tercatat 131 titik longsor telah berhasil ditangani. Ruas Tarutung–Batas Tapanuli Utara/Tapanuli Tengah sepanjang 42 kilometer sudah dapat dilalui kendaraan roda empat.
Sementara itu, sekitar 17 kilometer jalan lainnya masih dalam proses perbaikan akibat tujuh titik longsor dan kondisi jalan amblas yang dikerjakan dari dua arah, yakni Tarutung dan Sibolga.
Selain jalan, Kementerian PU juga melakukan penanganan darurat di Sungai Aek Doras untuk menekan potensi banjir susulan.
Upaya ini didukung oleh Nindya Karya, WIKA, dan Dinas PU Kota Sibolga dengan pengerahan excavator dan dump truck.
Untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, BPBPK Sumatera Utara menyalurkan hidran umum, mobil tangki air, biofilter, serta toilet portabel.
Baca juga: Kementerian PU Pastikan Jaringan Jalan Nasional dan Tol Siap Layani Mobilitas Nataru
Kementerian PU menegaskan komitmennya untuk terus hadir di lapangan, memastikan infrastruktur pulih, dan membantu masyarakat bangkit dari dampak bencana.



