Senin, 24 Februari, 2025

Jika Maju di Pilgub DKI, Pengamat: Anies akan Dicap Haus Kekuasaan

Tajukpolitik – Pengamat Politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, menilai Anies Baswedan akan dicap haus kekuasaan jika memaksakan diri maju kembali di Pilkada Jakarta yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.

Bukan tanpa alasan Jamiluddin mengatakan seperti itu. Sebab, Anies telah menjadi calon presiden yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar dalam Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden tahun 2024 ini.

Jamiluddin menyebut stigma dan cap negatif akan didapatkan Anies jika ia memaksakan diri maju di Pilgub DKI Jakarta.

“Hal itu dapat merusak reputasi Anies. Anies bisa saja dinilai sosok yang haus kekuasaan. Jabatan apa saja akan diambilnya bila memang ada peluang dan kesempatan,” ujar Jamiluddin, Minggu (7/4).

Meski demikian, Jamiluddin berpendapat, Anies memiliki peluang besar untuk maju Pilkada Jakarta.

PKB, Nasdem, dan PKS dirumorkan akan mendorong Anies Baswedan maju di Pilkada Jakarta 2024.

“Peluang itu tentu masih terbuka mengingat Anies baru sekali menjabat gubernur. Anies masih berpeluang untuk itu selama ia bersedia dan rakyat Jakarta menghendakinya,” kata Jamiluddin.

Jamiluddin menambahkan, peluang Anies maju semakin besar bila PKB, Nasdem, dan PKS tetap utuh di Koalisi Perubahan.

“Bila ini terjadi, tiga partai itu akan komit mengusung Anies. Hal itu akan memuluskan Anies ikut kontestasi Jakarta 1,” kata Jamiluddin.

Hanya saja, kata Jamiluddin, peluang tiga partai itu tetap utuh di Koalisi Perubahan tampaknya kecil sekali.

“PKB dan Nasdem berpeluang besar masuk ke pemerintahan Prabowo,” pungkas Jamiluddin.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini