TAJUKNASIONAL.COM Jakarta kembali diguyur hujan deras pada Selasa (18/11/2025) setelah beberapa hari sebelumnya cuaca terpantau cerah dan kering.
Intensitas hujan yang tinggi membuat sejumlah titik di Ibu Kota mengalami genangan hingga banjir.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap bahwa fenomena ini dipicu oleh kombinasi faktor global, regional, hingga lokal yang saling memperkuat.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, menjelaskan bahwa dinamika atmosfer pada hari tersebut menunjukkan pola angin di lapisan 925 mb yang terpengaruh sejumlah fenomena skala besar.
Ia menyebut kondisi La Niña lemah dan Indian Ocean Dipole (IOD) negatif berperan dalam meningkatkan potensi hujan di kawasan Indonesia.
Selain itu, aktivitas atmosfer regional seperti Madden-Julian Oscillation (MJO), gelombang Kelvin, dan gelombang Rossby turut memperkuat pembentukan awan hujan di wilayah Jakarta.
“Gabungan faktor-faktor atmosfer ini memicu terjadinya hujan deras secara mendadak setelah beberapa hari sebelumnya kondisi relatif kering,” ujar Guswanto, Rabu (19/11/2025).
Baca juga: AHY Apresiasi Inovasi BMKG: Data Cuaca Jadi Fondasi Pembangunan Berkelanjutan
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa faktor lokal turut menjadi pemicu utama hujan ekstrem tersebut.



