Jumat, 25 April, 2025

Bersama Membangun Bangsa, TKN: Prabowo Terbuka Komunikasi dengan Capres Lain

Tajukpolitik – Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, mengatakan bahwa pihaknya terbuka untuk komunikasi dengan pasangan calon lain usai Pemilu 2024.

Hal ini ditegaskan oleh Wakil Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Meutya Hafid, di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara Jenderal Soedirman, Jakarta Selatan, Senin (19/2).

“Pak Prabowo sangat terbuka juga untuk bertemu dengan masing-masing calon lainnya,” ujar Meutya.

Meutya juga menilai bahwa komunikasi atau rekonsiliasi pasca-pemilu merupakan hal yang wajar.

“Sebagaimana pemilu sebelumnya, sangat wajar kalau ada komunikasi politik,” kata Ketua DPP Partai Golkar itu.

Begitu juga dengan Golkar yang membuka diri berkomunikasi dengan partai-partai di luar Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mendukung Prabowo-Gibran pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

“Khususnya juga di Partai Golkar amat terbuka untuk berkomunikasi dengan partai-partai lainnya, baik di dalam koalisi maupun di luar Koalisi Indonesia Maju,” ucap Meutya.

Diketahui, hasil hitung cepat atau quick count Litbang Kompas menunjukkan Prabowo-Gibran unggul 58,45 persen. Data itu didapat dari hasil hitung cepat Litbang Kompas pada Senin (19/2/2024) pukul 10.57 Wib

Sementara itu, pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, mendulang 25,25 persen suara. Lalu, pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendapatkan 16,30 persen suara.

Perolehan suara tersebut diperoleh dari data penghitungan yang masuk sebesar 99,85 persen dari total 2.000 TPS sampel. Di sisi lain, PDI-P menyatakan siap kembali menjadi oposisi bagi pemerintah yang akan berkuasa nanti.

Dengan kemenangan tersebut, maka secara otomatis pasangan Prabowo-Gibran memenangkan Pilpres 2024 dalam satu putaran.

Sementara itu, pasca kemenangan dalam quick count, Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, menemui Presiden Jokowi di Istana Negara. Ada isu jika Surya Paloh meminta Nasdem untuk bergabung ke pemerintahan.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini