Karena itu, ia menekankan pentingnya kolaborasi antara kementerian dengan berbagai pemangku kepentingan, mulai dari media, perguruan tinggi, asosiasi industri, pelaku bisnis hingga lembaga keuangan.
Menurutnya, kerja bersama menjadi kunci agar pertumbuhan industri kreatif yang tengah pesat dapat terus berkelanjutan.
Ia juga optimistis masa depan sektor kreatif Indonesia semakin cerah.
Potensi besar terlihat dari meningkatnya kontribusi sektor tersebut terhadap investasi, ekspor, penciptaan lapangan kerja, dan Produk Domestik Bruto (PDB) nasional.
“Kita perlu terus meningkatkan keterampilan agar produk kreatif Indonesia makin kompetitif, tidak hanya mendominasi pasar lokal tetapi juga mampu menembus pasar global,” ucapnya.
Ajang APN 2025 sendiri merupakan bentuk penghargaan bagi lembaga, pemerintah daerah, perusahaan, maupun individu yang dinilai memberikan kontribusi signifikan dalam penguatan perekonomian nasional.
Baca juga: Ekonomi Kreatif Jadi Mesin Pertumbuhan Baru, Kementerian Ekraf Sukses Lampaui Target IKU
Penghargaan ini menjadi pengakuan penting atas dedikasi para penggerak pembangunan Indonesia.
