Sementara itu, Kepala Bengkel Honda AHASS Kalioso, Edi, menyarankan penggantian oli dan servis dilakukan setiap 2.000 Km agar mesin tetap terjaga. Untuk oli gardan, cukup diganti setiap 8.000 Km.
“Jika telat ganti oli, komponen mesin bisa aus lebih cepat, suara mesin menjadi kasar, bahkan muncul asap putih dari knalpot,” jelas Edi.
Baca juga: Waspadai Sekring Motor Mudah Putus, Ini Penyebab dan Cara Mencegahnya
Khusus motor matik, servis bagian CVT juga penting dilakukan setiap 2.000 Km, termasuk pengecekan belt drive atau V-belt.
Komponen ini sebaiknya diganti setiap 24.000 Km untuk menghindari kerusakan mendadak di jalan.
Perawatan rutin bukan hanya menjaga kenyamanan berkendara, tapi juga memperpanjang umur sepeda motor secara keseluruhan.