Tajukpolitik – Tim Media Anies Baswedan, Naufal Firman Yursak, menegaskan Anies Baswedan tidak pernah diundang ke acara May Day Fiesta yang diselenggarakan oleh Konferedasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) atau pun Partai Buruh, pada Senin (1/5) lalu.
Naufal juga membantah pernyataan Ketua Umum Partai Buruh, Said Iqbal, yang menyebut Anies Baswedan tidak konfirmasi terkait kehadirannya dalam acara May Day Fiesta.
“Pak Anies maupun tim-nya tidak pernah mendapatkan undangan dari KSPI maupun Partai Buruh. Juga tidak pernah dihubungi oleh mereka,” tulis Naufal Firman melalui akun Twitter @firmanyursak, Selasa (2/5).
Naufal melanjutkan, karena tidak pernah mendapat undangan, Anies tidak mengetahui agenda yang digelar Partai Buruh maupun KSPI.
“Jadi, kalau Said Iqbal bilang Pak Anies tidak memberikan respons, itu karena kami tidak pernah diinfokan apapun oleh dia terkait agenda buruh pada 1 Mei 2023,” tegasnya.
Saat buruh menggelar unjuk rasa di Jakarta, Senin (1/5), Anies Baswedan diketahui tengah berada di Garut, Jawa Barat. Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu membagikan fotonya saat silaturahmi ke rumah kerabat melalui akun Instagramnya.
Anies Baswedan yang sekarang dicalonkan sebagai calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang terdiri dari Partai Demokrat, Partai Nasdem, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini memilih untuk menghabiskan waktu dengan makan soto bersama kerabat dan sahabat.
Untuk diketahui, Ketua Umum Partai Buruh, Said Iqbal, sempat mengatakan jika pihaknya mengundang Anies Baswedan ke acara May Day Fiesta. Namun, menurut Said, Anies tidak menghadiri karena pihaknya tak kunjung menerima konfirmasi atau kejelasan dari Anies Baswedan.
Acara tersebut diselenggarakan dalam rangka memperingati hari buruh internasional. Ribuan buruh terlihat berkumpul dalam kegiatan tersebut. Buruh pun menuntut pemerintah untuk memperhatikan kesejahteraan mereka.
