Tajukpolitik – Pengamat Politik Jerry Massie, menilai usulan nama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), sebagai salah satu nama calon wakil presiden (cawapres) yang berhembus di rapat kerja nasional (Rakernas) PDI Perjuangan dinilai sebagai bagian dari upaya gagalkan pencapresan Anies Baswedan.
Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) ini mengatakan langkah PDIP memunculkan nama AHY sebagai cawapres Ganjar Pranowo berupaya untuk menggagalkan tujuan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) untuk mengusung Anies Baswedan sebagai capres.
“Memang kalau ada intervensi, maka akan sangat sulit bagi Anies memilih AHY. Apa ini upaya gagalkan pencapresan Anies?” tanya Jerry, Kamis (8/6).
Menurut Jerry, PDIP memunculkan nama AHY karena sampai saat ini AHY dikenal sebagai salah satu bakal cawapres pendamping Anies, di samping beberapa nama tokoh lain.
“Santer ada 3 nama yang dikait-kaitkan, selain AHY ada Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan,” ujar Jerry
Lebih lanjut Jerry mengungkapkan jika ia menganggap wajar PDIP memunculkan nama AHY dalam daftar cawapres pendamping Ganjar. Ini karena AHY punya kendaraan politik yang bisa digunakan untuk pencapresan Anies.
“Kelebihan AHY punya parpol dan juga figur yang menjadi idola kaum milenial bahkan generasi Z,” pungkas Jerry.
Untuk diketahui, dalam acara Rakernas PDIP, Ketua DPP PDIP yang juga Ketua DPR RI, Puan Maharani, saat jumpa pers menyebut sejumlah nama-nama yang potensial menjadi cawapres Ganjar Pranowo.
Nama-nama tersebut diantaranya AHY, Menteri BUMN Erick Thohir, Menko Perekonomian sekaligus Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono.