TajukNasional Festival musik Pestapora 2024 menjadi sorotan publik bukan hanya karena meriahnya acara, tetapi juga karena penampilan mengejutkan dari Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Di hari pertama Pestapora, SBY tampil untuk pertama kalinya di depan ribuan penonton, membawakan lagu-lagu favoritnya dan memberikan pesan kuat tentang pentingnya menjaga lingkungan. Kehadirannya di panggung Pestapora Stage disambut meriah dan penuh antusias oleh para penonton.
Berikut beberapa momen menarik dari penampilan perdana SBY di Pestapora.
1. Antusiasme Penonton Sebelum SBY Tampil
SBY dijadwalkan tampil pada pukul 20.30 WIB, namun beberapa menit sebelum itu, panggung Pestapora Stage sudah dipenuhi penonton yang penasaran dengan aksi sang mantan presiden. Bagi banyak orang, ini adalah momen langka di mana seorang tokoh politik nasional tampil di acara musik populer. Riuh tepuk tangan mengiringi kemunculan SBY di atas panggung, menunjukkan besarnya antusiasme dan rasa hormat masyarakat.
2. Lagu Pembuka: “Pelangi di Matamu”
Penampilan SBY dibuka dengan lagu “Pelangi di Matamu” dari band rock Jamrud, yang langsung menghangatkan suasana. Setelah membawakan lagu tersebut, SBY menyapa penonton dengan gaya santainya, “Selamat malam Pestapora. Masih ingat aku?” sambutannya disambut gelak tawa dan tepuk tangan meriah dari para penonton.
3. Membawakan Lagu Ciptaan Sendiri: “Untuk Bumi Kita”
Selain lagu-lagu populer, SBY juga membawakan karya ciptaannya sendiri, salah satunya lagu bertema lingkungan berjudul *”Untuk Bumi Kita”*. Lagu ini diciptakan setelah SBY menghadiri pertemuan internasional di Norwegia tentang perubahan iklim. Dalam penampilannya, SBY menyampaikan pesan mendalam tentang pemanasan global dan dampaknya bagi generasi mendatang. “Kita harus menjaga bumi ini untuk anak cucu kita,” ujarnya, mengajak masyarakat untuk lebih peduli pada isu-isu lingkungan.
Tak hanya tampil sendiri, SBY juga mengajak sejumlah musisi ternama untuk berkolaborasi, seperti Yuni Shara, Rio Febrian, Joy Tobing, Sandhy Sondoro, Ariyo Wahab, Lala Karmela, dan Irang Arkad. Penampilan mereka semakin memeriahkan suasana di Pestapora.
4. Puncak Penampilan: Lagu “Yellow” dari Coldplay
Sebagai puncak penampilannya, SBY memilih membawakan lagu “Yellow” dari Coldplay, salah satu band favorit banyak orang. SBY tampak begitu menikmati momen ini, dan penonton yang hadir pun ikut bernyanyi bersama. Lagu yang penuh emosi ini menjadi penutup sempurna bagi penampilan SBY, menguatkan kesan bahwa sang mantan presiden tidak hanya memiliki bakat politik, tetapi juga musikalitas yang memukau.
5. Agenda Melukis Bersama VINDES di Hari Ketiga
Selain bernyanyi, SBY juga dijadwalkan untuk melukis pada hari ketiga Pestapora. Bersama Vincent dan Desta dari VINDES, SBY akan memamerkan kemampuan seninya di depan publik. Menurut Kiki Ucup, promotor Pestapora, SBY berencana melukis suasana senja yang indah, melanjutkan tradisi SBY yang sering membagikan karya-karyanya di media sosial. Tema lukisan SBY biasanya seputar keindahan alam, dan kali ini ia akan menunjukkan sisi artistiknya kepada khalayak yang lebih luas.
Penampilan SBY di Pestapora membuktikan bahwa meski telah meninggalkan panggung politik, ia tetap mampu menginspirasi melalui seni, musik, dan pesan-pesan moral yang ia sampaikan. Acara ini tidak hanya menjadi hiburan bagi masyarakat, tetapi juga pengingat akan pentingnya menjaga alam dan lingkungan sekitar.