TajukNasional Tudingan keterlibatan Menteri Koperasi dan UKM Budi Arie Setiadi dalam praktik judi online (judol) yang marak di Indonesia mengundang sorotan tajam dari berbagai pihak.
Sejumlah pihak mendesak agar Budi Arie segera ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak berwenang.
Salah satunya, Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, yang menilai bahwa Budi Arie layak untuk diperiksa lebih lanjut oleh Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Menurut Jerry, penyelidikan harus dilakukan terhadap aliran dana yang masuk ke rekening Budi Arie, serta orang-orang yang berada di sekitarnya, termasuk Relawan Pro Jokowi (Projo), organisasi yang diketuai oleh Budi Arie.
“Sudah seharusnya Bareskrim dan PPATK memeriksa aliran dana yang masuk ke rekening Budi Arie, termasuk ke orang-orang dekatnya dan tentunya Projo. Kalau terbukti ada uang haram yang terlibat, Budi Arie layak ditetapkan sebagai tersangka,” ujar Jerry, Kamis (19/12).
Jerry juga menambahkan bahwa Presiden Prabowo Subianto, sebagai pemimpin, akan bertindak tegas terhadap siapa saja yang melanggar hukum, termasuk pembantunya.
“Saya yakin komitmen Presiden Prabowo untuk memberantas korupsi dan tindakan ilegal akan berlaku adil bagi siapa pun. Ini menjadi pelajaran penting agar pejabat publik selalu menjaga integritas,” tambahnya.
Saat ini, Budi Arie Setiadi sedang menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, dimulai sejak pukul 10.00 WIB. Hingga berita ini diturunkan, Menteri Koperasi tersebut masih berada dalam pemeriksaan intensif oleh aparat penegak hukum.
Keputusan lebih lanjut mengenai status hukum Budi Arie akan ditunggu publik.
