TajukNasional Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta Ibu Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan ke Pasar Soponyono di Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, pada hari Jumat. Kunjungan ini bertujuan untuk mengecek stabilitas harga bahan pokok sekaligus memberikan bantuan kepada para pedagang di pasar tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi mengungkapkan kepuasannya terhadap kondisi inflasi pangan di Indonesia yang dinilai berada dalam keadaan baik.
Ia mencatat penurunan harga signifikan pada beberapa bahan pangan pokok. Salah satunya adalah bawang merah yang sebelumnya dijual di atas Rp40 ribu per kilogram, kini turun menjadi Rp25 ribu per kilogram.
“Saya kira baik ya. Jadi inflasi inti kita terutama pangan itu pada kondisi yang baik,” kata Presiden Jokowi usai melakukan pengecekan harga langsung di pasar.
Presiden juga memantau harga telur yang saat ini mencapai Rp24 ribu per kilogram.
Ia menjelaskan bahwa selama empat bulan terakhir, pasokan pangan yang mencukupi dan distribusi yang lancar berkontribusi pada stabilitas harga.
“Kalau inflasi itu berada pada posisi deflasi selama empat bulan saya kira karena pasokannya cukup, distribusinya baik,” tambahnya.
Di sisi lain, beberapa pedagang mengungkapkan bahwa meskipun harga beberapa komoditas mengalami penurunan, ada juga yang mengalami kenaikan.
Laila, salah satu pedagang yang ditemui, menyebutkan bahwa harga bawang merah mulai menurun, sementara harga cabai mengalami kenaikan.
Ia juga menyampaikan bahwa Presiden dan Ibu Iriana membeli bawang merah, jahe, dan jeruk nipis di kiosnya.
Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan stabilitas harga pangan di masyarakat, terutama di tengah ancaman inflasi global dan tantangan distribusi.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Iriana dalam peninjauan ini adalah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
