TajukPolitik – Ahli Hukum Tata Negara, Refly Harun menyepakati ucapan pengamat politik Rocky Gerung yang pernah membeberkan perbedaan relawan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Mengutip omongan Rocky itu, ia juga menilai relawan Anies cenderung lebih ikhlas bergerak tanpa iming-iming dibandingkan relawan Ganjar.
“Sama seperti (disampaikan) Rocky Gerung, kalau orang ke Anies datang dengan sukarela tapi ke Ganjar datang berpikir karena amplopnya atau sembakonya dan lain sebagainya,” ucap Refly melalui kanal YouTube-nya, Kamis, (22/12).
Menurutnya, fenomena seperti ini tidak akan baik bagi semangat relawan. Karena akan bekerja jika diberikan sesuatu.
Meski demikian, kata dia, hal seperti itu tetap ada dalam relawan Anies meskipun porsinya cenderung lebih kecil.
“Apakah tidak ada hal seperti itu di Anies Baswedan? Ada, tapi tidak instan disini. Jadi tidak di depan bahwa orang mau datang deklarasi Anies, perkumpulan Anies atau rapat massa Anies karena dia dibayar tetapi karena memang dia bersemangat, bersukarela,” ungkap ahli hukum tata negara ini.
“Sementara dari Ganjar bagian dari kekuasaan istana hari ini. Sehingga kalau bergerak ketika tidak ada biayanya maka enggak bisa bergerak,” tandasnya.
Sebelumnya Ketua Jokowi Mania yang kini membuat relawan GP Mania Immanuel Ebenezer mengatakan bahwa semangat relawan Gubernur Jawa tengah dua periode itu sudah tidak seperti dulu.
Kata pria yang karib disapa Noel ini, semangat relawan menurun bisa saja dikarenakan karakter politisi PDI Perjuangan tidak memiliki keberanian. Selain itu, Noel menilai Ganjar nampak sombong karena elektabilitasnya tetap teratas.
“Semoga kritik ini bisa menjadi bahan evaluasi sebelum Ganjar berkuasa, pemimpin yang baik adalah pemimpin yang mengerti dan bisa menghargai rakyat dan pendukungnya,” demikian kata Noel, Rabu (21/12).
Dijelaskan Noel, rakyat Indonesia tidak membutuhkan pemimpin bermental feodal. Ia kemudian mencontohkan sosok Jokowi yang merupakan contoh sosok pemimpin bernyali dan pemimpin yang tidak berwatak feodal.
Lebih lanjut, Noel berpandangan Ganjar kurang berani menyapa relawan. Padahal, Noel mengaku butuh pemimpin yang punya keberanian. Ia heran dengan sosok Ganjar yang belakangan seperti takut.