Diduga Ada Mark Up Anggaran, Demokrat Desak BPK Audit Menyeluruh Proyek Kereta Cepat

TAJUKNASIONAL.COM Dugaan penggelembungan anggaran atau mark up dalam proyek Kereta Cepat Jakarta–Bandung (KCJB) atau Whoosh kembali mencuat ke publik.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Herman Khaeron, meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk segera melakukan audit menyeluruh terhadap proyek kerja sama Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).

“Itu bisa diperiksa oleh BPK dan disentuh secara hukum. Silakan saja kalau memang ada indikasi-indikasi seperti itu,” ujar Herman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (31/10/2025).

Baca juga: Tidak Tutup Mata Adanya Potensi Korupsi, Demokrat Minta Usut Tuntas Dugaan Mark Up Anggaran Kereta Cepat

Herman menegaskan bahwa meskipun proyek kereta cepat ini menggunakan skema business to business (B2B), KCIC tetap memiliki tanggung jawab hukum negara.