Rabu, 22 Oktober, 2025

Ransomware Berbasis AI Serang Institusi di Indonesia, Kaspersky: Ancaman Siber Masuki Era 3.0

TAJUKNASIONAL.COM Kelompok ransomware berbasis kecerdasan buatan (AI) mulai menyasar berbagai institusi di Indonesia, baik swasta maupun pemerintahan.

Fenomena ini disebut menjadi peringatan serius bagi keamanan siber nasional.

“Munculnya kelompok ransomware berbasis AI seperti FunkSec merupakan sinyal jelas perubahan lanskap ancaman siber di Indonesia,” ujar Defi Nofitra, Country Manager Kaspersky Indonesia, dalam keterangan resminya, Senin (13/10/2025).

Menurutnya, kelompok peretas ini menggunakan kode yang dihasilkan AI dengan taktik berbiaya rendah namun bervolume tinggi, sehingga lebih canggih dan sulit diprediksi dibandingkan operator tradisional.

Defi menyebut tren baru ini sebagai ransomware 3.0, yang ditandai dengan serangan yang lebih cepat, cerdas, dan berfokus pada sektor bernilai tinggi seperti pemerintahan, keuangan, pendidikan, dan teknologi.

Dalam laporan terbarunya, Kaspersky mencatat hanya 0,25 persen pengguna bisnis di Indonesia yang terinfeksi ransomware sepanjang paruh pertama 2025.

Baca juga: Peretasan Ransomware Lumpuhkan PDNS, AHY Pastikan Data ATR/BPN Tetap Aman

Meski kecil, angka ini lebih tinggi dibandingkan negara tetangga seperti Malaysia (0,16 persen) dan Singapura (0,18 persen).

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini