Jumat, 19 September, 2025

Sedang Tayang! Film Horor Perempuan Pembawa Sial Angkat Kutukan Bahu Laweyan

TAJUKNASIONAL.COM Film horor terbaru berjudul Perempuan Pembawa Sial siap meramaikan layar bioskop dengan kisah mencekam yang berpadu tragedi dan romansa.

Karya sutradara Fajar Nugros ini mengangkat mitos kuno bernama Bahu Laweyan sebagai inti cerita, yang digambarkan bukan sekadar legenda, melainkan simbol dari konsekuensi atas kesalahan manusia.

Tokoh utama film ini adalah Mirah, diperankan oleh Raihaanun, seorang wanita muda yang hidup terasing karena kutukan misterius.

Setiap pria yang mencoba mendekatinya selalu berakhir dengan kematian tragis, membuat Mirah dijauhi oleh masyarakat.

Kehidupan Mirah mulai berubah ketika ia bertemu Bana (Morgan Oey), pemilik warung Padang yang menerima dirinya dengan sabar.

Hubungan keduanya tumbuh menjadi cinta, meski bayang-bayang maut tetap menghantui. Mirah akhirnya mengetahui bahwa kutukan tersebut berasal dari saudara tirinya, Puti (Clara Bernadeth), yang menurunkan kutukan Bahu Laweyan. Keinginan untuk membalas dendam mendorong Mirah berniat menghancurkan kebahagiaan Puti.

Selain Raihaanun, Morgan Oey, dan Clara Bernadeth, film ini juga dibintangi oleh Didik Nini Thowok sebagai Warso, Rukman Rosai sebagai Sunyoto, Benidictus Siregar sebagai Yanto, Aurra Kharishma sebagai Lasmi, serta Banyu Bening sebagai Aryo.

Fajar Nugros menyebut film ini bukan hanya menampilkan sisi menyeramkan dari sebuah mitos, tetapi juga menghadirkan refleksi moral.

“Film ini adalah pencarian jawaban, kita salah di mana, dan bahwa setiap kesalahan pasti ada hukumannya,” ujarnya melalui unggahan di Instagram @idnpictures.

Perempuan Pembawa Sial menghadirkan horor psikologis yang dibalut nuansa budaya, menjanjikan pengalaman menonton yang berbeda bagi pecinta film horor tanah air.

Baca dan Ikuti Media Sosial Tajuk Nasional, KLIK DISINI

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini