TAJUKNASIONAL.COM – Aksi demonstrasi ribuan warga di Kabupaten Bone menolak kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) berujung ricuh pada Selasa malam, 19 Agustus 2025.
Massa yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Bone Bersatu terlibat bentrok dengan aparat keamanan setelah mencoba menerobos masuk ke Kantor Bupati Bone.
Sejak siang, aksi unjuk rasa yang digelar di dua titik, yakni Kantor Bupati Bone di Jalan Jenderal Ahmad Yani dan Gedung DPRD Bone di Jalan Perintis, berlangsung relatif tertib.
Para orator melalui pengeras suara sempat mengingatkan massa agar tidak terpancing provokasi dan menjaga ketertiban.
Baca juga: Naikkan Tarif PBB Hingga 250%, Bupati Pati Didemo Masyarakat
Namun, situasi berubah ketika massa mulai saling dorong dengan aparat. Kericuhan pecah saat lemparan botol air mineral dan batu diarahkan ke petugas kepolisian.
Tak hanya itu, demonstran juga membakar ban bekas di tengah jalan sehingga memicu kepanikan warga sekitar.
Dalam video yang beredar luas di media sosial, terlihat aparat kepolisian berusaha memukul mundur massa dengan tembakan peringatan ke udara.
Barisan TNI-Polri dikerahkan untuk menghalau massa yang berusaha masuk dan menguasai kantor pemerintahan.
Baca juga: Daftar Nama Korban yang Dikabarkan Meninggal pada Demo Pati, Seorang Wartawan Jadi Korban
Aksi kejar-kejaran antara demonstran dan aparat pun tak terhindarkan. Hingga malam hari, bentrokan terus terjadi dan suasana semakin memanas.
Hingga berita ini diturunkan, aparat masih bersiaga di sekitar Kantor Bupati dan Gedung DPRD Bone untuk melerai massa aksi.
Belum ada laporan resmi terkait jumlah korban luka maupun kerusakan akibat bentrokan ini.
Baca dan Ikuti Media Sosial Tajuk Nasional, KLIK DISINI