TAJUKNASIONAL.COM – Sony mengambil langkah strategis untuk menjaga stabilitas harga konsol PlayStation 5 (PS5) di Amerika Serikat. Chief Financial Officer (CFO) Sony, Hiroki Totoki, mengungkapkan bahwa seluruh produksi PS5 untuk pasar AS kini dipindahkan dari China ke negara lain.
Keputusan ini diambil guna menghindari kenaikan tarif impor resiprokal yang diberlakukan Presiden AS Donald Trump.
Langkah tersebut diungkapkan Totoki dalam laporan keuangan kuartal I tahun fiskal 2025.
Menurutnya, relokasi produksi menjadi langkah penting untuk mencegah lonjakan biaya yang berpotensi mendorong kenaikan harga PS5 di pasar AS.
Seperti diketahui, hubungan perdagangan AS-China memanas sejak awal tahun akibat perang tarif.
Pada April 2025, AS menetapkan tarif 145 persen untuk barang asal China, sementara China membalas dengan tarif 125 persen.
Baca juga: Tarif Trump Bisa jadi Petaka, Harga Burger Berpotensi Melonjak Tinggi
Setelah perundingan di Jenewa pada Mei lalu, tarif tersebut diturunkan menjadi maksimal 30 persen oleh AS dan 10 persen oleh China.
