TAJUKNASIONAL.COM – Indonesia tercatat sebagai negara dengan tingkat belanja berbasis rekomendasi influencer tertinggi di Asia Tenggara.
Berdasarkan laporan tahunan E-commerce Influencer Marketing in Southeast Asia yang dirilis Impact dan Cube, sebanyak 76% konsumen Indonesia mengaku membeli produk karena pengaruh dari konten kreator.
Laporan ini menyoroti peran penting affiliate marketing dalam mendorong pertumbuhan e-commerce berbasis influencer.
Konsumen kini menuntut konten yang lebih orisinal, relevan, dan bernilai.
Instagram menjadi platform terpopuler di Indonesia, digunakan oleh 92% responden untuk berinteraksi dengan influencer, jauh melampaui rata-rata Asia Tenggara (75%).
Disusul YouTube (90%) dan TikTok (87%), yang juga berperan besar dalam mengarahkan pembelian lewat tautan afiliasi.
Kategori produk yang paling banyak dibeli lewat tautan afiliasi di Indonesia adalah fesyen (81%), kecantikan (69%), dan elektronik (63%).
Angka ini menempatkan Indonesia sebagai pemimpin kawasan, terutama dalam pembelian produk fesyen.
Baca juga: PKP dan YLKI Bentuk Asosiasi Konsumen Perumahan untuk Lindungi Hak Warga
Sebanyak 90% konsumen Indonesia mengaku pernah berbelanja melalui tautan afiliasi, dengan 96% transaksi dilakukan di platform e-commerce seperti Shopee dan TikTok Shop.
