TajukPolitik – Tersangka dugaan pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo secara resmi ditahan Kejaksaan Agung (Kejagung) dengan menggunakan rompi merah. Semua tersangka dihadirkan di Kejaksaan Agung beserta barang bukti.
Ferdy Sambo datang ke Kejagung dengan pengawalan sangat ketat. Selain itu juga, ketika hendak masuk ke mobil tahanan, mantan Kadiv Propam Polri tersebut meminta maaf kepada keluarga Brigadir J.
Permintaan maaf tersebut pun ditanggapi oleh Aktivis Sosial yaitu Irma Hutabarat, ia mengungkapkan bahwa ia sedang mencari simpati. Selain itu juga, Ferdy Sambo mengungkapkan bahwa Putri Candrawathi tidak terlibat dalam masalah ini. “Tidak ada gunanya minta maaf, itu hanya untuk mencari simpati atau justifikasi,” kata Irma Hutabarat, Jumat 7 Oktober 2022.
Irma Hutabarat memaparkan lebih lanjut, bahwa permintaan maaf Ferdy Sambo terlihat sangat tidak tulus, pasalnya diucapkan jelang persidangan. Menurut dirinya, jika benar telah membunuh Brigadir J seharusnya disampaikan sejak awal.
“Kalau tulus minta maaf, harusnya sudah disampaikan sejak awal. Sebab Brigadir J meninggal di rumah dinasnya,” kata Ketua Komunitas Civil Society Indonesia.
Disatu sisi, Irma Hutabarat akan terus mendampingi keluarga Brigadir J sampai menjalani proses hukum hingga akhir. Dirinya pun menyampaikan bahwa keluarga Brigadir J tidak ingin mendengar apapun dari Ferdy Sambo.
Pada baru-baru ini, Kejaksaan Agung (Kejagung) RI telah menerima pelimpahan tahap II kasus pembunuhan berencana dan obstruction of justice tewasnya Brigadir J berupa tersangka dan barang bukti pada Rabu, 5 Oktober 202 kemarin.
Dalam kasus pembunuhan berencana tersebut terdapat lima tersangka yang diserahkan, di antaranya Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bharada E, Bripka Ricky Rizal dan Kuat Ma’ruf.
Para tersangka kemarin didatangkan ke Kejagung RI dan akan menjalani penahanan yang penempatannya berbeda-beda. Ferdy Sambo ditahan di rumah tahanan (rutan) Mako Brimob, Depok. Semntara Putri di rutan Salemba cabang Kejagung RI dan Bharada E beserta kedua tersangka yang lain menjalani penahanan di rutan Bareskrim Polri.
Namun, rupanya ada hal menarik yang terjadi saat tersangka kasus pembunuhan Brigadir J yakni Bharada Elizer alis Bharada E di Kejagung RI. Sempat ada momen langka dari Bharada E yang mengenakan rompi merah di Kejagung RI.
Momen ketika Bharada E membuka masker dan memperlihatkan wajahnya untuk difoto oleh awak media ternyata mengundang perhatian Info Lanjut