TajukNasional Setelah menyelesaikan kunjungannya ke India, Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, tiba di Pangkalan Udara Subang, Shah Alam, Selangor, Malaysia, pada Senin (27/1) pukul 06.00 waktu setempat.
Kedatangannya disambut sejumlah pejabat tinggi Malaysia dan pasukan jajar kehormatan. Presiden Prabowo tampil berwibawa dengan setelan jas biru tua dan peci hitam.
Kunjungan ini dilakukan atas undangan resmi Yang di-Pertuan Agong Malaysia, Sultan Ibrahim Ibni Sultan Iskandar.
Salah satu agenda utama adalah pemberian penghargaan kehormatan “Darjah Kerabat Johor Yang Amat Dihormati Pangkat Pertama,” yang merupakan penghargaan tertinggi dari Kesultanan Johor untuk pemimpin negara.
“Presiden Prabowo akan menjadi pemimpin asing ketujuh yang menerima penghargaan ini. Sebelumnya, Presiden ke-2 RI, Soeharto, menerima penghargaan serupa pada 1990,” ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana.
Selain menghadiri upacara penghargaan di Istana Negara Malaysia, Presiden Prabowo juga diagendakan bertemu Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim. Pertemuan ini diharapkan memperkuat kerja sama bilateral di berbagai bidang, termasuk ekonomi dan pertahanan.
Di bandara, Prabowo disambut oleh Menteri Sumber Asli dan Kelestarian Alam, Nik Nazmi bin Nik Ahmad; Chief of Protocol Malaysia, Dato’ Yubazlan bin Haji Yusof; Chief of Ceremony Malaysia, Datuk Rozainor Ramli; serta Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Dato’ Syed Mohammad Hasrin Tengku Hussin.
Dari pihak Indonesia, hadir Wakil Kepala Perwakilan RI di Malaysia, Rossy Verona, dan Atase Pertahanan KBRI Kuala Lumpur, Brigjen TNI Winarno.
Setelah menyelesaikan rangkaian acara kenegaraan di Malaysia, Presiden Prabowo dijadwalkan kembali ke Jakarta untuk melanjutkan agenda pemerintahan.
Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat hubungan persahabatan dan kerja sama strategis antara Indonesia dan Malaysia.
