TajukNasional Menteri Pekerjaan Umum (Menteri PU), Dody Hanggodo, mendorong agar proyek pembangunan Tol Puncak dapat melibatkan pihak swasta dalam pengerjaannya. Kementerian PU berencana melelang proyek ini pada awal tahun 2025 sebagai bagian dari strategi meningkatkan partisipasi sektor swasta dalam pembangunan infrastruktur nasional.
“Kami berharap lebih banyak proyek infrastruktur yang ke depan dikerjakan oleh swasta agar dapat mempercepat pembangunan dan memaksimalkan manfaat untuk masyarakat,” ujar Dody saat menghadiri acara di Surabaya, Minggu (22/12).
Menteri PU Dody menjelaskan bahwa proyek-proyek infrastruktur, termasuk Tol Puncak, memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Namun, ia juga menekankan bahwa manfaat sosial bagi masyarakat menjadi salah satu pertimbangan utama dalam menentukan sumber pendanaan.
“Tidak semua proyek harus berorientasi pada nilai ekonomi tinggi. Ada beberapa proyek yang walaupun nilai ekonominya rendah, tetap layak dikerjakan karena memberikan dampak besar bagi masyarakat. Di situlah peran APBN menjadi penting,” tambahnya.
Tol Puncak yang direncanakan melintasi kawasan Bogor, Jawa Barat, saat ini masih berada dalam tahap pengkajian. Selain proyek Tol Puncak, Kementerian PU juga akan melelang proyek Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Tol Getaci) pada waktu yang sama. Menurut Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PU, Triono Junoasmono, proses lelang akan dimulai pada awal tahun 2025.
“Kami sedang menyiapkan dokumen-dokumen pendukung untuk memastikan proses lelang berjalan lancar. Target kami, proyek ini dapat segera dimulai setelah lelang selesai,” ungkap Triono di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (30/10).
Selain mendorong keterlibatan swasta, pemerintah juga berupaya mengintegrasikan teknologi modern dalam proyek infrastruktur. Salah satu inovasi yang sedang dikaji adalah teknologi pembayaran tol tanpa henti (multi-lane free flow). Teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kenyamanan pengguna jalan tol di masa depan.
Dengan adanya keterlibatan pihak swasta dalam pembangunan Tol Puncak, Kementerian PU berharap proyek ini dapat selesai lebih cepat dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi kawasan Puncak, terutama dalam mengatasi kemacetan lalu lintas serta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Langkah ini sejalan dengan visi pemerintah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur yang inklusif dan berkelanjutan, yang melibatkan kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta.
