TajukNasional Partai politik pengusung secara resmi mendaftarkan Sherly Tjoanda, istri almarhum Benny Laos, ke KPU Maluku Utara (Malut) sebagai calon gubernur menggantikan suaminya.
Sherly akan berpasangan dengan calon wakil gubernur nomor urut 4, Sarbin Sehe. Hari ini, Sherly menjalani tes kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menjelaskan bahwa tes kesehatan tidak dilaksanakan di Maluku Utara karena rumah sakit setempat tidak memenuhi standar pemeriksaan.
Hal ini juga disebabkan oleh luka bakar yang dialami Sherly akibat insiden yang menimpa dirinya dan suaminya beberapa waktu lalu.
“RSPAD memiliki kemampuan lebih tinggi daripada RSUD di Ternate,” ujar Tito kepada wartawan di Jakarta Pusat.
Menurut Undang-Undang Pilkada, partai politik pengusung diberi waktu tujuh hari untuk mengganti cagub atau cawagub yang meninggal dunia. Jika Sherly lolos tes kesehatan, dia akan resmi berkontestasi dalam pemilihan dan dapat melanjutkan proses kampanye.
“Kalau lolos kesehatan, berarti ya ikut tahapan selanjutnya, kampanye,” imbuh Tito.
Benny Laos, calon gubernur sebelumnya, meninggal dunia dalam kecelakaan speedboat di Pulau Taliabu. Partai pengusung mendaftarkan Sherly ke KPU Maluku Utara pada Kamis, 17 Oktober 2024, dan KPU telah menerima berkas pendaftaran tersebut.
Ketua Tim Pemenangan Pasangan Calon Gubernur Malut, Rahmi Husen, menyatakan bahwa Sherly memiliki kedekatan emosional dengan Benny Laos, yang diharapkan bisa menjaga dukungan masyarakat.
Survei terakhir menunjukkan bahwa elektabilitas pasangan Benny-Sarbin berada di posisi teratas, sehingga penunjukan Sherly dianggap sebagai langkah yang tepat untuk mempertahankan dukungan pemilih.
“Ibu Sherly adalah sosok yang paling tepat menggantikan Benny,” ujarnya.