Selasa, 4 Februari, 2025

Bagikan Sertipikat Door to Door, AHY Sumbang Rp 100 Juta untuk Pembangunan Masjid di Desa Wonorejo

TajukNasional – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mendapat permintaan tak terduga dari warga Desa Wonorejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, untuk menyumbang pembangunan masjid. Hal ini terjadi saat AHY berkunjung ke desa tersebut untuk menyerahkan sertifikat tanah secara langsung kepada warga pada Sabtu (13/7).

Setelah membagikan sertipikat secara door to door, AHY meluangkan waktu untuk berbincang dengan warga. Di tengah perbincangan, seorang warga bernama Jumadi dengan berani menyampaikan aspirasinya langsung kepada AHY.

“Pak AHY, ini saya membawa proposal pembangunan masjid. Mohon bantuannya agar masyarakat yang beribadah semakin nyaman,” ungkap Jumadi, yang langsung disambut tepuk tangan meriah dari warga lainnya.

AHY yang didampingi oleh istrinya, Anissa Pohan, tampak terkejut dengan permintaan tersebut. Meskipun tidak membawa uang tunai, AHY dengan cepat memberikan tanggapan yang menggembirakan.

“Begini pak, masalahnya kan saya tentu tidak membawa uang cash. Tapi insyaAllah saya akan membantu pembangunan masjid tapi tidak bisa banyak, Rp 100 juta,” ungkap AHY. Jawaban tersebut disambut dengan suka cita oleh warga yang langsung mengucap syukur dan mendoakan AHY agar selalu diberi kesehatan.

Kunjungan AHY ke Desa Wonorejo juga bertujuan untuk menyerahkan 100 Sertipikat Tanah Elektronik kepada warga. “Ini merupakan bagian alih media dari yang serba konvensional menjadi serba digital,” jelasnya. Program ini diharapkan membawa berbagai keuntungan, seperti meminimalisir risiko kehilangan, kebakaran, pencurian, serta kerusakan akibat bencana alam.

Dalam kunjungannya, AHY juga menekankan pentingnya menjaga sertifikat tanah dengan baik agar tidak disalahgunakan atau dipalsukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Ia menyampaikan bahwa sertifikat tanah adalah aset berharga yang harus dilindungi.

Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang dijalankan Kementerian ATR/BPN telah memberikan dampak positif di berbagai daerah, termasuk Desa Wonorejo. “Dengan program PTSL ini, alhamdulillah kita bersama-sama bisa mencetak sekarang Sertipikat Tanah Elektronik lebih mudah lagi, lebih cepat lagi, dan kami yakinkan bahwa pengurusan ini bebas biaya,” ujar Menteri AHY.

Hingga Juli 2024, Kementerian ATR/BPN telah mengimplementasikan sertifikat tanah elektronik di lebih dari 251 kantor pertanahan kabupaten/kota, dengan lebih dari 135.000 sertifikat tanah elektronik beredar di seluruh Indonesia. Langkah ini diambil untuk meningkatkan keamanan dan kemudahan dalam pengurusan tanah bagi masyarakat.

Hadir dalam kunjungan tersebut, selain AHY dan Anissa Pohan, sejumlah pejabat Kementerian ATR/BPN, termasuk Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian ATR/BPN, Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Tengah, dan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Semarang. Turut hadir pula Wakil Bupati Semarang, perwakilan Anggota DPR RI dan DPRD Kabupaten Semarang, serta Forkopimda setempat.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini