Tajukpolitik – Spanyol mengikuti langkah Afrika Selatan (Afsel) dalam meminta Mahkamah Internasional PBB (ICJ) untuk menerbitkan tuduhan genosida terhadap Israel di Gaza.
Menteri Luar Negeri Spanyol, José Manuel Albares, mengumumkan keputusan ini dalam konferensi pers di Madrid pada Kamis (6/6).
“Ini adalah langkah yang telah kami pertimbangkan selama berminggu-minggu. Sebuah langkah yang telah diambil oleh negara-negara lain, dan sedang dipertimbangkan sejumlah negara lainnya,” ujar Albares, dikutip dari Reuters.
Langkah ini menjadikan Spanyol sebagai negara pertama di Eropa yang bergabung dengan Afrika Selatan dalam menuduh Israel melakukan genosida di Gaza.
Albares menjelaskan bahwa keputusan ini diambil karena operasi militer di Gaza masih terus berlanjut, bahkan hingga beberapa hari terakhir ini.
Ia juga mengungkapkan kekhawatiran meluasnya konflik ke wilayah lain. Menurutnya, ada dua tujuan utama di balik keputusan Spanyol ini.
Pertama, untuk mengembalikan perdamaian di Gaza dan Timur Tengah. Kedua, untuk mendukung ICJ dalam memastikan tindakan pencegahan dihormati oleh semua pihak.
“Merupakan hal yang sangat penting bagi kita semua untuk mendukung ICJ, seperti yang kami lakukan hari ini, sehingga tindakan pencegahannya dihormati. Saya ingatkan sekali lagi ini adalah kewajiban semua pihak dan diperintahkan oleh Mahkamah Internasional dengan sasaran menghentikan operasi militer,” kata Albares.
Untuk diketahui, Afrika Selatan sebelumnya telah mengajukan gugatan hukum ke ICJ pada akhir 2023, menuding Israel melanggar konvensi genosida dalam serangan militer yang menghancurkan sebagian besar wilayah Gaza.
Dalam dokumen gugatan tersebut, Afrika Selatan menuding Israel melakukan genosida di Gaza.
ICJ kemudian memerintahkan Israel untuk segera menghentikan ofensif militernya di Kota Rafah, di Selatan Gaza, namun tidak mendesak pemberlakuan gencatan senjata di daerah kantong tersebut.
Meskipun demikian, Israel belum mematuhi perintah tersebut dan tidak menunjukkan tanda-tanda akan melakukannya.
Langkah Spanyol ini diharapkan dapat mendorong negara-negara lain untuk turut serta dalam mendukung proses di ICJ.
Selain itu, langkah ini juga menunjukkan komitmen Spanyol terhadap upaya perdamaian dan keadilan di Timur Tengah.
Dengan bergabungnya Spanyol dalam gugatan ini, diharapkan akan ada tekanan internasional yang lebih besar terhadap Israel untuk menghentikan operasi militernya di Gaza.
Dunia kini menanti perkembangan selanjutnya dari proses di Mahkamah Internasional dan bagaimana Israel akan merespons tuntutan ini.