Tajukpolitik – Presiden Joko Widodo (Jokowi) direncanakan akan mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada bulan Juli 2024. Pertanyaannya, apakah rencana ini akan terwujud sesuai jadwal?
Pelaksana Tugas Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, memberikan informasi terkini mengenai perkembangan rencana ini. Menurut Basuki, salah satu faktor kunci agar rencana ini bisa terealisasi adalah ketersediaan air di kawasan tersebut.
“Insyaallah jika air sudah masuk. Pada bulan Juni ini, air diharapkan sudah mulai tersedia. Saat ini, pompa air sedang diambil,” ujar Basuki saat berbicara kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada hari Senin (3/6/2024).
Basuki menjelaskan bahwa pompa air tersebut saat ini sudah berada di Balikpapan dan akan segera diinstalasi. “Pada tanggal 7 Juni, pompa air akan tiba di Balikpapan dan mulai diinstalasi. Mudah-mudahan, proses ini selesai pada akhir Juni atau awal Juli,” tambahnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi telah menyatakan rencananya untuk mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara, yang terletak di Kalimantan Timur, pada bulan Juli.
Pengumuman ini disampaikan Jokowi saat kunjungan kerja di kawasan IKN pada tanggal 29 Februari 2024. Ketika ditanya kapan ia akan mulai berkantor di IKN, Jokowi menjawab singkat, “Juli.”
Selain itu, Jokowi juga menegaskan bahwa ia menunggu penyelesaian beberapa infrastruktur penting seperti bandara dan jalan tol sebelum benar-benar mulai berkantor di sana.
“Saya menunggu bandara dan jalan tol selesai,” ujarnya.
Dengan adanya dukungan infrastruktur yang memadai serta ketersediaan air yang sudah dijadwalkan, besar harapan bahwa rencana Presiden Jokowi untuk mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara akan terealisasi sesuai jadwal.
Namun, semua ini tentu masih bergantung pada kelancaran proses instalasi dan kesiapan infrastruktur lainnya.
Semoga segala persiapan dapat berjalan lancar dan rencana besar ini dapat segera terwujud, menjadikan Ibu Kota Nusantara sebagai pusat pemerintahan yang baru dan modern.
