Minggu, 23 Februari, 2025

Setelah Kalah dalam Pilpres, Sudirman Said Sebut Parpol Koalisi Perubahan Tak Lagi Solid

Tajukpolitik – Co-captain Timnas Anies-Muhaimin (AMIN), Sudirman Said, mengakui partai Koalisi Perubahan yang mengusung pasangan capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sudah tak solid lagi.

Sudirman menyebut hubungan mereka (PKB, PKS dan Nasdem) renggang karena kesibukan kepentingan internal masing-masing.

“Dalam proses (kepentingan internal) kalau dikatakan agak renggang ya wajar lah kan fungsinya berbeda,” ujar Sudirman saat ditemui di kediamannya di Brebes, Jawa Tengah, Rabu (18/4).

Sudirman mengatakan dalam koalisi perubahan ada tiga entitas yang berbeda yang memiliki kepentingan internal masing-masing.

Entitas pertama, lanjut Sudirman, capres Anies Baswedan yang merupakan orang di luar partai yang punya kepentingan internal sendiri. Kedua, entitas koalisi partai yang mencalonkan Anies-Muhaimin.

Entitas kedua ini mungkin, kata Sudirman, merasa tugasnya selesai setelah mencalonkan Anies.

Sebab itulah, ujar Sudirman, tidak terlihat banyak dukungan partai koalisi saat Anies memperkarakan hasil pilpres di MK.

“Calonnya bertanding (dalam pemilu) kemudian hasilnya begitu sekarang entitas calon yang memproses ke MK. jadi ini punya batas waktu,” jelas Sudirman.

Terakhir, tegas Sudirman, adalah entitas partai politik yang masing-masing memiliki otonomi sendiri. Ada partai yang mempertimbangkan bergabung dengan capres-cawapres terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, atau punya strategi tertentu.

“Saya sih melihatnya ini suatu normal saja dan proses transisi ini,” pungkas Sudirman.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini