Kamis, 6 Februari, 2025

Tak Diundang ke Istana Negara, Pengamat Sebut Jokowi Abaikan Nasdem sebagai Partai Pendukung Pemerintah

Tajukpolitik – Pengamat politik dari Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin, mengatakan Presiden Jokowi abaikan Nasdem sebagai partai pendukung pemerintah.

Ujang melihat hal tersebut dari tidak diundangnya Nasdem oleh Jokowi bersama partai politik pendukung pemerintah di Istana Negara, Selasa (2/5) lalu.

“Ya saya melihatnya Nasdem sudah tidak dianggap lagi. Nasdem sudah bukan menjadi koalisi pemerintahan Jokowi lagi karena tidak diundang itu pernyataan yang keras dan tegas dari Jokowi walaupun Nasdem masih mengisi kursi kabinet di pemerintahan Jokowi,” jelas Ujang, Kamis (4/5).

Ujang mengatakan tidak diundangnya Nasdem oleh Jokowi mempertegas keretakan hubungan antara Jokowi dengan Nasdem.

Ia menilai hal tersebut disebabkan lantaran pilihan politik Nasdem yang mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024.

“Belum lagi pernyataan Jokowi bahwa Nasdem bukan bagian dari koalisi menandakan bahwa Nasdem sudah tidak dianggap lagi dalam pemerintahan Jokowi,” ungkapnya.

Menurut Ujang, kalau alasannya berkoalisi baru dengan PKS dan Demokrat, partai lain juga sudah berkoalisi. Artinya Golkar dengan PAN sudah berkoalisi, lalu ada juga Gerindra dan PKB sudah berkoalisi.

“Mungkin tidak diundang karena Nasdem sudah tidak satu barisan lagi dengan kelompok Jokowi. Artinya Nasdem berkoalisi dengan pihak oposisi yaitu Demokrat dan PKS. Selain itu juga mengusung Anies yang tidak disukai rezim saat ini,” jelasnya.

Ujang menilai sikap Jokowi tersebut sedikit aneh. Sebagai kepala negara tidak semestinya Presiden membangun sekat antara pendukung dan oposisi, apalagi Jokowi abaikan Nasdem.

Padahal, Nasdem merupakan salah satu partai yang sudah sangat dekat dan loyal mendukung Jokowi sejak 2014.

“Mestinya merangkul bukan memukul, mestinya bersatu bukan berseteru. Jokowi harusnya membebaskan saja Nasdem untuk mendukung siapapun. Tapi itulah politik ketika beda kepentingan, beda dukungan,” pungkas Ujang.

- Advertisement -spot_imgspot_img
Berita Terbaru
- Advertisement -spot_img
Berita Lainnya
Rekomendasi Untuk Anda
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini